Program SEACHA Heritage Clinic: Siak

Per 25 Juli 2021

Tim Program SEACHA Heritage Clinic: Siak, yang terdiri dari tim site dari Siak (Pemerintah Kabupaten Siak, para ahli dan komunitas), tim BPPI dan para fasilitator, melaporkan beberapa kegiatan yang telah dilakukan, per dimulainya kegiatan ini September 2020 hingga per 25 Juli 2021, yaitu:

1. Tahap I: Persiapan (September-Oktober 2020)

Pada tahapan ini telah terbentuk Tim Program SEACHA Heritage Clinic: Siak yang terdiri dari koordinator program, para fasilitator, Bupati Siak, tim yang terbagi menjadi tim teknik serta tim administrasi dan promosi, dibawah koordinator site. Tim diwakili oleh Pemerintah Kabupaten Siak yang memiliki kemampuan dalam pengaturan kebijakan, para tenaga ahli lokal yang memiliki afiliasi dengan organisasi lokal serta dukungan tim dari BPPI dan SEACHA, termasuk para fasilitator yang ditunjuk.
Pada tahapan ini pula telah dilakukan beberapa kali rapat dan diskusi internal (via zoom), dalam rangka mempersiapkan Sesi Klinik Pusaka Siak yang telah disepakati waktu penyelenggaraan pada tanggal 19 November 2020. Persiapan yang telah dilakukan terutama dalam hal penajaman materi terutama identifikasi terhadap isu (permasalahan) Kota Siak yang menonjol dan yang perlu ditangani dengan kebutuhan akan solusi yang terkelola serta penajaman potensi Kota Siak baik dari segi fisik maupun non fisik. Persiapan sesi klinik ini juga termasuk mempersiapkan susunan acara, pembagian tugas dan promosi acara.

2. Tahap II: Sesi Klinik Pusaka Siak (November 2020)

Pada tahapan ini telah diselenggarakan Sesi Klinik Pusaka Siak yang berjalan cukup lancar via rapat zoom, pada tanggal 19 November 2020 dengan beberapa hasil rekomendasi dan kesepakatan:

FOREVER SIAK, perlunya penguatan statement signifikansi Siak, penjabarannya, dengan mengangkat identitas dalam mewujudkan lestarinya Kota Pusaka Siak.
SWOT dan permasalahan yang telah diidentifikasi tim, agar dijabarkan menjadi prioritas yang perlu dilakukan baik dari pemerintah maupun masyarakat dan kapasitas yang perlu dibangun.
Dilanjutkan dengan mempertajam studi kasus pada zona terpilih.

3. Tahap III: Evaluasi dan Laporan Progres-1 Klinik Pusaka Siak (Desember 2020 – Juni 2021)

Pada tahapan setelah dilakukan sesi Klinik Pusaka Siak pada November 2020, maka tim melanjutkan dengan menyusun program sebagai hasil dari rekomendasi para fasilitator dan komitmen tim Forever Siak yang memprioritaskan pada program Cultural Mapping, pembuatan Forever Siak Website (home base) dan Executive Summary hasil dari Cultural Mapping, yang dikelola dan diinisiasi oleh anak muda Siak. Untuk mengimplementasikan produk dari program Cultural Mapping ini, maka dibentuk tim kecil yang terdiri dari anak-anak muda kreatif Siak.

Dalam progress menyiapkan ini selama bulan-bulan menuju Juni 2021 (dimana akan dipaparkan hasil progress-1 sebagai bagian dari evaluasi Klinik Pusaka Siak), maka telah dilakukan rapat dan diskusi internal rutin setiap bulannya termasuk mengundang fasilitator untuk memberikan masukan pada program yang disiapkan, termasuk kerja kelompok aktif yang dilakukan intensif secara daring maupun langsung lapangan oleh tim kecil ini.

Pada tanggal 23 Juni 2021 telah dilakukan kegiatan Monitoring dan Evaluasi bersama tim Siak Heritage Clinic, para fasiltator, BPPI dan SEACHA, dimana hasilnya adalah melanjutkan progres cultural mapping untuk menjadikannya produk berupa: Dokumen Cultural Mapping by My Maps, Peta Jelajah Pusaka, Forever Siak Website (home base) dan Executive Summary hasil dari Cultural Mapping.

4. Tahap IV: Persiapan menuju Laporan Progres-2 Klinik Pusaka Siak (Agustus 2021)

Pada tahapan menuju produk akhir ini tim Siak bersama BPPI intens melakukan koordinasi dan kerja kelompok terutama bersama tim kecil dalam mempersiapkan produk cultural mapping yang akan disampaikan pada Bulan Agustus 2021. Kerja kelompok lebih memprioritaskan pada hasil detil dari pemetaan, penyusunan narasi dan pembuatan peta jelajah. Bersamaan dengan itu, tim juga mempersiapkan penyusunan executive summary dan website Forever Siak, serta laporan kegiatan final dari Program Siak Heritage Clinic bersama SEACHA dan BPPI.